Jangan terlalu benci HTI, bisa jadi dari Lisan mereka selamatkan generasimu

Oleh : Ibnu Munir M.S

Rasulullah ﷺ ketika pergi ke tha’if tidak mendapatkan penyambutan yang hangat, malah beliau diejek, dihina dan dilempar.

Karena masyarakat begitu sulit didakwahkan, Nabi ﷺ kitapun menghindari tindakan anarkis ummat, kesabaran dan keteguhan hati beliau benar-benar diuji.

Sampailah beliau disebuah kebun dalam rangka istirahat sejenak, disaat itulah malaikat menawarkan agar bumi tha’if dibalikkan

Namun Rasulullah ﷺ memilih mendo’akan, kalau saat ini mereka belum menerima Islam, mudah-mudahan anak dan keturunan mereka yang menerima Islam

Itu jugalah setidaknya yang tengah terjadi dengan Hizbuttahrir, dia dibranding radikal dan terlarang (sesuai inginnya penguasa dan siatem jahil “kapitalis” ), anggotanya dipersekusi oleh segelintir manusia dengan mengandalkan penguasa

Mudah-mudahan kalau hari ini ditolak segelintir orang, semoga esok kelak keturunannya yang menerima, sebab hak Allah ﷻ memilih siapa yang dikehendaki menjadi penolong Agama Allah 

ﷻ

Karena kekurangan pahamanlah yang membuat mereka membenci sesuatu, sebab Hizbuttahrir hanyalah sekelompok umat yang memiliki kesadaran untuk mencerdaskan ummat Islam dengan syariatNya

Agama langit yang akan menyelamatkan manusia tidak hanya di dunia namun juga diakhirat

 

Bagaimana tidak, ketika islam dihadirkan dalam bingkai negara, maka hal-hal haram diminimalisir bahkan dihilangkan, sebab melakukan keharaman asbab mereka ditempatkan di neraka.

Kalau sekarang ada yang menentang, mungkin mereka belum memahami wujud kehadiran negara Islam (Khilafah) bakal menentramkan kehidupan mereka didunia dan akhirat

Sebuah kebenaran terkadang ditutupi oleh orang-orang yang telah merasakan nikmatnya dalam bisnis maksiat, maka atas itulah mereka membenci pejuang Islam

Sebagaimana dizaman Nabi Muhammad ﷺ betapa bencinya pelaku riba kepada Islam, juga para pezina dan peminum miras. Sebab mereka sudah nyaman dizona maksiat.

Padahal, maksiat tetaplah maksiat, enaknya sesaat, sakitnya sepanjang masa, maksiat tetaplah maksiat, ia hanya akan membuat hati gelisah, maksiat tetaplah maksiat, perilaku itu akan menjadi penyesalan diyaumil akhirz

Mau pilih enak sesaat? Hati gelisah dan menyesal dihari akhir? Teruskanlah halangi dakwah Islam Syariah khilafah.

Bicara Khilafah, bicara Islam Kaffah, karena itu *Jangan terlalu Benci HTI bisa jadi dari lisan mereka, selamat generasimu?[]